Sunday, February 7, 2010

SISTEM PENGAPIAN (3)

Komponen Sistem Pengapian Konvensional



  1. Battery (Aki/Baterai), menyediakan arus tegangan 12 volt.

  2. Ignition Coil (Koil Pengapian), mengubah tegangan 12 volt menjadi 20.000 volt.

  3. Distributor

    1. Cam (Nok), untuk membuka dan menutup celah platina.

    2. Breaker point (Platina), memutus/menghubungkan arus yang mengalir pada kumparan primer Koil Pengapian.

    3. Capasitor/Condensor (Penampung Arus), menyerap loncatan api pada platina ketika membuka untuk menaikkan tegangan koil sekunder pada Koil Pengapian.

    4. Centrifugal Governor Advancer (Pemaju Saat Pengapian tipe Bandul), memajukan saat pengapian sesuai putaran mesin.

    5. Vacuum Advancer (Pemaju Saat Pengapian tipe Vakum), memajukan saat pengapian sesuai beban mesin menuerut kevakuman pada (Intake Manifold) saluran masuk.

    6. Rotor (Pembagi Tengangan), membagikan arus tegangan tinggi ke busi-busi pada mesin multi silinder.

    7. Distributor Cap (Tutup Distributor), sebagai penghubung kabel busi dari Koil dan ke Busi.

  4. High Tension Cord (Kabel Busi Tegangan Tinggi), meneruskan arus tegangan tinggi dari koil dan ke busi

  5. Spark Plug (Busi), mengubah arus tegangan tinggi menjadi lontan api pada celah melalui elektroda.


< >

No comments:

Post a Comment